For someone that I love..

Didalam mencintai seseorang kita harus siap menerima segala hal yang ada pada dirinya.. kesulitan terbesar adalah menerima diri orang itu apa adanya.. karena kecenderungan setiap orang adalah menunjukkan keegoisannya.
Saya ingin begini.. ingin begitu.. saya ingin ini.. ingin itu.. saya ingin kamu begini..
Hingga disaat ego itu terus mengalir kepermukaan dan membuat salah satu pihak merasa tidak nyaman karena harus terus meredam keegoisannya.

Didalam mencintai, setiap orang ingin selalu diperhatikan.. didengarkan.. dan dicintai. Namun dikala kebutuhan itu mulai terasa tidak terpenuhi maka timbul kecewa didalam hati dan tak heran terjadilah kekecewaan, kekesalan, marah, hingga adanya pertengkaran.

Disaat menyukai seseorang aku mencoba untuk menunjukkan perasaan melalui perhatian dan segala bentuk kasih untuknya. Karena aku sering mengalami kesulitan didalam mengungkapkan kata suka dan cinta secara langsung. Bentuk perhatian semacam itulah yang digunakan sebagai ungkapan kasihku untuknya.

Seiring dengan waktu, ia telah mengajarkanku untuk berani mengungkapkan secara jelas karena baginya.. itu sangat berarti, untuknya, karena ia merasa dimiliki olehku.

Disaat ku merasakan keegoisan seorang pria.. aku merasa tidak diperhatikan.. tidak dipedulikan.. tidak disayangi.. meski mulutnya katakan cinta namun tindakannya menunjukkan kecintaannya pada dirinya sendiri.

Disaat kumemandang wajah Yesus.. Aku jadi teringat akan kecintaanku kepadaNya..
Berulangkali selalu kuungkapkan dan kunyatakan.. Tuhan, aku mencintaiMu.. sangat mencintaiMu.. melebihi apapun didunia ini..
Dan aku pun teringat akan kecintaanNya kepadaku.. Ia selalu ada untukku.. setiap kegelisahan muncul didalam hati ini, Ia selalu tenangkan jiwaku..
CintaNya kepadaku tidak perlu diragukan lagi.. baik melalui ucapan maupun tindakanNya.

Berbeda dengan cintaku.. aku masih mencintaiNya dengan syarat.. aku mencintaiNya dengan penuh harapan.. karena adanya pamrih..
Itulah kecenderungan diriku sebagai manusia yang masih harus terus belajar mencintaiNya dengan cintaNya sehingga cintaku menjadi penuh dan menjadi cinta yang sejati hingga saatnya nanti Ia akan dapati aku tetap setia padaNya.. tetap mencintaiNya.. meski saat ini aku masih dengan kecenderungan itu namun aku yakin dengan tangan kasihNya dan dengan kasih suciNya Ia akan terus ajarkan aku untuk mencintaiNya dengan tulus.. Tuhan ajari aku..

Disaat ku mencintai seseorang dengan amat sangat dalam, aku berusaha membahagiakannya sepenuh hatiku.. sederas arus cintaku. Namun disaat balasan yang kudapati tidak sesuai dengan harapanku.. aku merasa bahwa aku mencintainya dengan pamrih. Aku mengharapkan ia mencintaiku seperti aku mencintainya..
Aku mencintainya seperti aku mencintai Yesusku.. mencintai dengan menuntut balasan.

Tuhan, ajari aku untuk mencintaiMu dengan tulus.. melebihi apapun yang ada di muka bumi ini.. secara tulus.. tanpa syarat.
Tuhan, ajari aku untuk mencintai orang yang kukasihi secara tulus.. tanpa menuntut balasan.. tanpa pamrih.

Aku sungguh mencintaiMu dan aku mau mencintaiMu dengan segala rakhmat yang Kau berikan padaku.. hingga cintaku padaMu sungguh melebihi cintaku pada siapapun dimuka bumi ini bahkan melebihi diriku sendiri.
Aku sungguh mencintai kasihku dan aku mau memberikan kasihku yang tulus untuknya.. semampuku.. dengan segenap kekuatan cintaku dan cinta yang kuterima dariMu, akan kupersembahkan cintaku yang termanis dan terindah ini untuknya… bahwa kasihMu mengalir indah untuknya..

For someone that I love..

Knowing you..
Its more than just I Like to See you and Remember all things about you..
But.. it is about.. Care of you.. and to Giving you all My Love with all I have.

I love the way you love me
I love you with every breath I take
I love you..

amf*14.02.07

No comments: