Diantara ribuan bahkan jutaan titik air yang turun.. diantara indera perasa yang kumiliki, rasa dingin mulai kurasakan.. Disaat inilah dingin begitu menusuk..
Seandainya perasaan yang membuatku menggigil hingga tak tertahankan ini.. sama dengan rasa cintaku padaNya.. ah alangkah indahnya..
Hingga disaat hati begitu menginginkan peraduan untuk menghangatkan tubuh.. sama dengan perasaan rindu yang dalam akan cintaNya.. ah alangkah indahnya..
Saat dimana aku tak lagi mampu menahan segala asa untuk segera menerima kehangatan cinta dariNya..
Ah aku malu… betapa seringnya aku memiliki keinginan yang begitu menggebu.. namun terhadap Engkau.. aku begitu dingin.. sedingin tetesan hujan yang secara perlahan menusuk tubuhku hingga tubuh ini tetap menggigil kedinginan.. meski berbalut pakaian tebal sekalipun..
amf*14.02.08.
dan Hati pun Berbisik..
Diantara derasnya hujan yang membasahi bumi, aku bergerak dengan cepatnya. Sambil lalu, kedua mata ini memandangi setiap air yang mengalir turun melalui tiang2 jalanan.. yang mengalir perlahan melalui atap2 bangunan.. dan yang menetes perlahan melalui dedaunan.. Secara perlahan mulai kurasakan sapuan sang air dan akhirnya basahi tubuhku.
Kupandangi langit malam ini yang begitu gelap.. kulihat kendaraan yang melaju begitu cepat.. sama denganku, yang coba paksakan untuk terus berjalan supaya hujan tak mengalahkan niatku untuk segera tiba.
Melihat parkiran motor dibawah jembatan dan pejalan kaki yang terpaksa berhenti untuk berteduh.. juga sesaknya orang yang berdiri memadati halte2 di pinggiran jalan.. terlihat suatu keegoisan pengendara yang memacu kendaraannya begitu cepat hingga menghempaskan genangan yang dilewatinya kepada sekitarnya.. suatu sikap ketidakpedulian terhadap sesama.. dan didekat itu nampaklah anak kecil yang berjalan diantara rintikan hujan hanya untuk mendapatkan recehan sebagai balasan sebuah budi atas payung yang dipinjamkannya..
Melihat itu semua.. hati pun berbisik.. Tuhan, terima kasih atas apa yang boleh aku miliki..
amf*14.02.08.
Kupandangi langit malam ini yang begitu gelap.. kulihat kendaraan yang melaju begitu cepat.. sama denganku, yang coba paksakan untuk terus berjalan supaya hujan tak mengalahkan niatku untuk segera tiba.
Melihat parkiran motor dibawah jembatan dan pejalan kaki yang terpaksa berhenti untuk berteduh.. juga sesaknya orang yang berdiri memadati halte2 di pinggiran jalan.. terlihat suatu keegoisan pengendara yang memacu kendaraannya begitu cepat hingga menghempaskan genangan yang dilewatinya kepada sekitarnya.. suatu sikap ketidakpedulian terhadap sesama.. dan didekat itu nampaklah anak kecil yang berjalan diantara rintikan hujan hanya untuk mendapatkan recehan sebagai balasan sebuah budi atas payung yang dipinjamkannya..
Melihat itu semua.. hati pun berbisik.. Tuhan, terima kasih atas apa yang boleh aku miliki..
amf*14.02.08.
Usia yang memesrakan
Perjuangan yang harus dilakukan bagi pemenuhan kehidupan, tanpa disadari tlah menjadikan jauhnya hubungan yang terjalin.
Seiring mengalirnya waktu.. tanpa disadarinya.. rambut memutih dan raga kian renta barulah kebutuhan akan perhatian mencoba tonjolkan diri meminta perhatian karena sekian lama diabaikan.
Dan kemesraan pun tercipta, meski harus dengan sabar menanti sekian lamanya putaran waktu.. Syukur atas bertambahnya usia yang mampu jadi pengingat untuk tidak pudarnya cinta yang pernah diucapkannya kala usia muda.
Bahagia hati memandang kemesraan yang terjadi diantara kedua orangtua. Terima kasih Tuhan, Kau telah sempurnakan kehidupan rumah tangganya dengan cinta yang tetap menyala meski senja membayang dipelupuk mata.
amf*14.02.08.
Seiring mengalirnya waktu.. tanpa disadarinya.. rambut memutih dan raga kian renta barulah kebutuhan akan perhatian mencoba tonjolkan diri meminta perhatian karena sekian lama diabaikan.
Dan kemesraan pun tercipta, meski harus dengan sabar menanti sekian lamanya putaran waktu.. Syukur atas bertambahnya usia yang mampu jadi pengingat untuk tidak pudarnya cinta yang pernah diucapkannya kala usia muda.
Bahagia hati memandang kemesraan yang terjadi diantara kedua orangtua. Terima kasih Tuhan, Kau telah sempurnakan kehidupan rumah tangganya dengan cinta yang tetap menyala meski senja membayang dipelupuk mata.
amf*14.02.08.
Bunga Cinta yang sesungguhnya..
Kehadirannya bagaikan hembusan angin yang perlahan berhembus lalu mengangkat sang jiwa untuk menyadari bahwa tepian hati telah terpesona akan keunikan yang ditawarkan.
Bagaikan buaian di waktu malam yang nyanyikan lagu cinta sebagai pengantar kehangatan dan lamunan akan kesejatian sebuah impian hingga membuat desiran lembut di kedalaman hati.
Namun jiwa seakan ingin bangkit segera dari sebuah mimpi yang terlalu indah, lalu membuka jendela agar hembusan angin kenyataan segera bangunkan sang jiwa untuk memenuhi hati dengan keharuman bunga cinta yang sesungguhnya..
amf*14.02.08.
Bagaikan buaian di waktu malam yang nyanyikan lagu cinta sebagai pengantar kehangatan dan lamunan akan kesejatian sebuah impian hingga membuat desiran lembut di kedalaman hati.
Namun jiwa seakan ingin bangkit segera dari sebuah mimpi yang terlalu indah, lalu membuka jendela agar hembusan angin kenyataan segera bangunkan sang jiwa untuk memenuhi hati dengan keharuman bunga cinta yang sesungguhnya..
amf*14.02.08.
Tahukah kamu, AKU Cemburu ?
Tahukah engkau bahwa disetiap detik waktu, engkau selalu ada dalam hatiKU sampai kapanpun waktu berputar ?
Tahukah engkau bahwa setelah Jiwa ini KUserahkan, yang KUnantikan hanyalah cintamu.. meski KU tahu bahwa cinta itu tak sedalam cintaKU kepadamu ?
Tahukah engkau bahwa bila didalam hatimu tak ada ruang untuk mencintaiKU, aku akan cemburu ?
Namun karena Kasih ini begitu dalamnya merobek hatiKU, maka AKU tak mampu menghilangkan jejak dari rasa cintaKu.. dan AKU tetap mencintaimu..
Sebab AKUlah sumber dari perasaan cinta yang ada didalam hatimu itu, namun karena kemegahannya, dunia telah membawa pergi cinta itu dari hatimu..
Kini maukah kau telusuri hatimu yang terdalam ? tempat dimana akan kau dapati cinta yang sesungguhnya.. yaitu cinta yang adalah berasal dariKU.
amf*13.02.08.
Tahukah engkau bahwa setelah Jiwa ini KUserahkan, yang KUnantikan hanyalah cintamu.. meski KU tahu bahwa cinta itu tak sedalam cintaKU kepadamu ?
Tahukah engkau bahwa bila didalam hatimu tak ada ruang untuk mencintaiKU, aku akan cemburu ?
Namun karena Kasih ini begitu dalamnya merobek hatiKU, maka AKU tak mampu menghilangkan jejak dari rasa cintaKu.. dan AKU tetap mencintaimu..
Sebab AKUlah sumber dari perasaan cinta yang ada didalam hatimu itu, namun karena kemegahannya, dunia telah membawa pergi cinta itu dari hatimu..
Kini maukah kau telusuri hatimu yang terdalam ? tempat dimana akan kau dapati cinta yang sesungguhnya.. yaitu cinta yang adalah berasal dariKU.
amf*13.02.08.
Asa yang tertahan
Ada senyuman kala melihat suatu tindakan cinta
Ada senandung merdu disaat turunnya hujan perhatian
Ada tarian lembut dalam hati disaat cinta itu dinyatakan
Dan..
Ada kekuatan untuk mencurahkan segala liku dalam mengarungi perjalanan hidup
Ada keinginan untuk bersandar dibahunya, kala hati terasa lelah dan langkah terasa berat
Ada perasaan untuk mencurahkan segala ungkapan sayang
Namun..
Ada perhatian yang tak diungkapkan,
Juga ada kerinduan yang tak mampu diucapkan,
Karna dalam hati masih ada gundah yang menahan segala asa.
amf*10.02.08.
Ada senandung merdu disaat turunnya hujan perhatian
Ada tarian lembut dalam hati disaat cinta itu dinyatakan
Dan..
Ada kekuatan untuk mencurahkan segala liku dalam mengarungi perjalanan hidup
Ada keinginan untuk bersandar dibahunya, kala hati terasa lelah dan langkah terasa berat
Ada perasaan untuk mencurahkan segala ungkapan sayang
Namun..
Ada perhatian yang tak diungkapkan,
Juga ada kerinduan yang tak mampu diucapkan,
Karna dalam hati masih ada gundah yang menahan segala asa.
amf*10.02.08.
CINTA dalam hati
Seperti lautan yang penuh akan air yang mengalir, demikianlah cinta tetap selalu memenuhi hati dan seakan mau meledak, tuk curahkan segala perhatian, berikan segala rasa yang telah tersimpan lama, teruntuk yang tercinta..
amf*10.02.08.
amf*10.02.08.
Kesalahan yang telah jadi penolong
Ingatannya tentang aku adalah disaat menemaniku pergi membeli jaket berwarna merah.
Ingatan mamaku tentangnya adalah dia yang datang membawa oleh2 saat dari luar kota.
Ingatanku adalah dia yang pernah kuberikan puisi2ku hingga membuatnya jatuh hati..
Yang kuingat sebagai sebuah kesalahan yang membuatku berhenti menulis.
Sore ini aku terkejut saat kulihat wajahnya kala ia memanggilku..
Ia tetap terlihat manis dibalik kulit hitamnya.
Meski belasan tahun kami tidak pernah lagi bertemu, namun ia masih mengenaliku.
Bahkan kini jadi penolongku ditengah kemacetan jalan karna banjir yang melanda kotaku.
Tuhan sunggguh baik..
Ia mendatangkan seorang penolong bagiku. Dan Ia juga sembuhkan hatiku..
Sebuah ingatan yang selama ini kusimpan dalam hati, tentang kisah penuh penyesalan.
Ternyata kenangan itu tetap jadi kenangan manis dihati kami,
Untuk lanjutkan hidup kami masing2 melalui jalan yang telah kami pilih.
Terima kasih Tuhan, Engkau sungguh teramat baik bagiku.
amf*01.02.08.
Ingatan mamaku tentangnya adalah dia yang datang membawa oleh2 saat dari luar kota.
Ingatanku adalah dia yang pernah kuberikan puisi2ku hingga membuatnya jatuh hati..
Yang kuingat sebagai sebuah kesalahan yang membuatku berhenti menulis.
Sore ini aku terkejut saat kulihat wajahnya kala ia memanggilku..
Ia tetap terlihat manis dibalik kulit hitamnya.
Meski belasan tahun kami tidak pernah lagi bertemu, namun ia masih mengenaliku.
Bahkan kini jadi penolongku ditengah kemacetan jalan karna banjir yang melanda kotaku.
Tuhan sunggguh baik..
Ia mendatangkan seorang penolong bagiku. Dan Ia juga sembuhkan hatiku..
Sebuah ingatan yang selama ini kusimpan dalam hati, tentang kisah penuh penyesalan.
Ternyata kenangan itu tetap jadi kenangan manis dihati kami,
Untuk lanjutkan hidup kami masing2 melalui jalan yang telah kami pilih.
Terima kasih Tuhan, Engkau sungguh teramat baik bagiku.
amf*01.02.08.
Subscribe to:
Posts (Atom)